Langkat , —
Dalam suasana penuh kekhusyukan, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Langkat menggelar kegiatan Doa Bersama untuk Kedamaian Negeri pada Senin pagi (1/9). Acara ini dilaksanakan sebagai bentuk keprihatinan sekaligus munajat kepada Allah SWT agar negeri Indonesia senantiasa dalam keadaan aman, damai, dan terhindar dari segala bentuk perpecahan. Kegiatan ini berlangsung di lapangan utama madrasah dan diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta tenaga kependidikan MAN 1 Langkat. Rangkaian doa bersama diawali dengan lantunan shalawat, zikir bersama, serta doa khusus bagi keselamatan bangsa dan negara.
Kepala MAN 1 Langkat, Sugiono,S.Ag.MA, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran lembaga pendidikan dalam membentuk generasi yang peduli terhadap situasi bangsa, tidak hanya dari aspek akademik tetapi juga spiritual dan moral. “Doa adalah senjata orang beriman. Melalui doa ini, kita memohon kepada Allah agar negeri kita diberikan kedamaian dan perlindungan dari segala hal yang mengancam persatuan. Kami juga mengajak seluruh warga madrasah untuk menjaga sikap, ucapan, dan tindakan agar tetap menciptakan suasana yang kondusif di lingkungan masing-masing,” tegas Kamad.
Lebih lanjut, kepala madrasah menghimbau kepada para siswa untuk bijak dalam menyikapi informasi, terutama di era media sosial yang rawan disalahgunakan untuk menyebarkan hoaks dan provokasi. “Sebagai pelajar, kalian memiliki tanggung jawab moral untuk menjadi agen perdamaian. Jangan mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum jelas kebenarannya. Mari jaga lisan, jaga tulisan, dan jaga tindakan,” tambahnya.
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian MAN 1 Langkat terhadap situasi bangsa sekaligus upaya menanamkan nilai-nilai cinta tanah air, toleransi, dan tanggung jawab sosial di kalangan peserta didik. Diharapkan kegiatan ini menjadi bagian dari kontribusi madrasah dalam menjaga keutuhan NKRI melalui pendekatan spiritual dan edukatif.(paisal)
.jpeg)
0 Komentar